Sudah menjadi kebiasaan di kalangan Masisir( Mahasiswa Indonesia di Mesir) sebelum ujian, akan ada yang namanya nasehat dari Masyayekh, yang bertujuan agar semangat dalam menghadapi ujian dan tetap dalam keadaan tenang namun melangkah pasti.
Untuk nasehat menjelang ujian termin satu yang akan diadakan dibulan Januari esok, disampaikan oleh Syekh Aiman Al-hajjar, yang isi pesan beliau membuat semangat semakin kuat.
Acara ini diadakan di Rumah Gadang, Tagamu’ Awal. Rumah ka tampek pulang, rumah tempat berkumpulmya Mahasiswa Minang yang berada di Mesir.
Syekh Aiman Al-Hajjar di Mata Tholibul Ilmi
Dikesempatan kemaren sangat banyak pesan yang beliau sampaikan, jika dijalani dan diterapkan dikehidupan sehari-hari, akan merubah hidup para tholib menuju kesuksesan. Sudah banyak tholib yang sukses ditangan beliau, baik dari Indonesia maupun negara lain.
Pesan beliau akan saya abadikan disini, jika esok saya lagi futur dan malas belajar, pesan beliau akan saya baca ulang sambil direnungkan.
Amanah Tholibul Ilmi
Menjadi seorang pelajar yang titik fokusnya menegakkan agama Allah, akan banyak hal yang akan menghadangnya, banyak godaan dan rintangan yang akan dihadapi. Sebab, musuh utama yang akan ia lawan adalah syetan simusuh nyata.Berapa banyak tholibul ilmi yang menyimpang dijalan yang benar, lupa arah dan lupa akan amanah yang sedang ia pikul. Terlalu menikmati keindahan Mesir, hingga terbuai akan keindahan ilmu dan ulama Azhar.
Agar selalu berada dijalan yang benar, maka ingatlah pesan ini:
Bersyukur kepada Allah SWT
Rasa syukur yang harus ditanamkan dijiwa, karena sudah bisa merasakan dan menyelami ilmu dari Azhar merupakan nikmat yang besar, Azhar merupakan kiblatnya ilmu, tidak semua ilmu yang ditemukan di Azhar akan kamu dapati di Negara lain, ini bukanlah sesuatu omong kosong belaka yang menjunjung tinggi Azhar, melainkan ini adalah fakta yang sudah diakui dunia.Selama di Azhar harus bisa menggunakan kesempatan belajar dengan syekh, menyelami ilmu Masyayekh sebelum pulang ke negara asal. Jangan sampai ketika sudah pulang baru merasakan penyesalan, penyesalan kerena tidak menggunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya.
Kau harapan Umat
Jika sudah menapakkan kaki di Azhar, pertanda ada amanah yang sedang dipikul, baik itu amanah keluarga, masyarakat , maupun negara.Negara yang sudah membesarkanmu, dari hasil ladangnya engkau tumbuh seperti sekarang, air yang kau gunakan sehari-hari. Negara yang kau tinggalkan berharap ketika kau pulang nanti sudah membawa banyak ilmu yang akan mencerdaskan banyak orang.
Masihkah mau bermain-main disini?
Ilmu Amanah Terbesar
Allah menitipkan kepadamu ilmu, ilmu adalah amanah. Allah akan memudahkan setiap langkahmu menuju jalannya. Sekarang engkau berada dijalan menuju surga, pasti akan banyak rintangan yang akan kau temui.Bagaimana engkau menapaki jalan menuntut ilmu ini hingga sampai kesurga?
1. Carilah ilmu yang jelas sanadnya
llmu yang benar diakui oleh mayoritas ulama, bukan ilmu yang melanggar syariat tentunya.
2. Luruskan niatmu dalam mencari ilmu
Luruskan niat dan tujuan mencari ilmu, jangan sampai niat mencari ilmu salah dan jauh akan ridho Allah Ta’ala.
Belajar bukan karena untuk ujian saja, namun sekarang karena mau ujian, maka fokuskan diri untuk menghadapi ujian. Tinggalkan buku yang tidak berkaitan dengan ujian.
Baca lagi nanti setelah selesai melaksanakan ujian.
3. Muzakarah dengan Teman
Ulangi pelajaran yang sudah didapati di majlis, baik mengulangnya sendirian ataupun bersama teman. Jika ada keraguan didapati ketika murajaah, maka tanyakan dulu keteman yang pintar dan mahir. Sebelum bertanya langsung ke Syekh, coba tanya dulu ke teman, kadang penjelasan teman lebih mudah dicerna dari pada syekh, lantaran kita komunikasi dengan bahasa arab.
4. Nonton Youtube atau dengar Rekaman
Kadang pertanyaan kita atau kajian yang belum kita pelajari sudah ada di internet, untuk itu silahkan belajar lewat internet dengan chanel Syekh yang sudah diakui kebenaran ilmunya.
Kok belajarnya lewat Youtube?
Karena tidak setiap pelajaran yang sudah diajarkan syekh akan dibuka lagi dan dibahas lagi. Seringnya kalau sudah dipelajari, syekh akan membuka kitab baru yang lebih susah dari sebelumnya. Untuk itu pastikan dulu tingkat keilmuwan kita sebelum hadir majlis syekh, takutnya dasar keilmuwan belum didapati, namun kita sudah masuk kepelajaran yang sudah mendalam. Takutnya hanya menghabiskan waktu dengan ketidak fahaman.
5. Tanya Syekh secara langsung
Kalau masih menjanggal dan belum menemukan titik terangnya, maka bisa langsug ditanyakan ke Syekh. Jika bertanya jangan lupa menerapkan adab antara guru dan murid. Ketika bertanya jangan malu, sampaikan dan tanyakan semua persolan yang belum difahami.
Kitab dirakmu adalah amanah
Banyak ditemui dikalangan tholibul ilmi, membeli kitab tampa fikir panjang, apa yang direkomendasikan semua orang dibeli. Kebiasaan itu tidak patut dicontoh, belilah kitab yang memang sesuai kebutuhan.Kamu tidak wajib membeli kitab, namun jika kamu sudah membelinya, maka wajib bagimu untuk membuka dan membacanya.
Jangan biarkan dia berdebu di rakmu.
Bacalah, luangkan waktumu untuk membaca!
Membaca butuh akal yg jernih tampa beban fikiran, jangan lupa istirahat agar semangat untuk belajar tidak kendor, bagi waktumu siang dan malam agar tidak kebablasan dipakai waktunya untuk bermain-main. Beri waktu untuk mengistirahatkan badan dan fikiran, satu jam untuk tidur disiang hari dan lima jam dimalam hari.
Bacalah, luangkan waktumu untuk membaca!
Membaca butuh akal yg jernih tampa beban fikiran, jangan lupa istirahat agar semangat untuk belajar tidak kendor, bagi waktumu siang dan malam agar tidak kebablasan dipakai waktunya untuk bermain-main. Beri waktu untuk mengistirahatkan badan dan fikiran, satu jam untuk tidur disiang hari dan lima jam dimalam hari.
Penutup
Masih banyak nasehat Syekh Aiman Al-Hajjar di acara tarhib imtihan kemaren yang belum saya tulis, Insya Allah akan saya lengkapi secepatnya.Syekh Aiman Al-Hajjar sangat sering menyelipkan nasehat penyemangat ketika menyampaikan pelajaran di majelisnya, kata-kata yang penuh arti dan doa untuk kesuksesan muridnya.
Posting Komentar
Shodiqah tunggu komentarnya ya, tetapi jangan tinggalkan link hidup di dalam komentar.